Pengertian Display
Menurut WILLIAN J.SHUTZ
Display merupakan suatu cara mendorong perhatian dan minat konsumen pada toko atau barang dan mendorong keinginan membeli melalui daya tarik penglihatan langsung.Tujuan Display
- Attention (perhatian) and Interest (menarik) customer, bisa dengan warna-warna dan juga lampu/ pencahayaan.
- Desire (keinginan) and Action (transaksi yang dilakukan) customer
Display dibagi menjadi beberapa bagian:
- Window Display : memajang barang-barang, gambar-gambar, kartu harga, simbol-simbol, dsb dibagian depan toko yang disebut etalase.
CONTOH GAMBAR WINDOW DISPLAY :
Tujuan Window Display :
- Untuk menarik perhatian konsumen yang lewat
- Menyatakan kualitas yang baik atau harga yang murah sebagai ciri khas dari toko tersebut.
- Memancing perhatian terhadap barang-barang istimewa yang dijual di toko
- Untuk menimbulkan impluse buying (dorongan seketika)
- Agar menimbulkan daya tarik terhadap keseluruhan suasana toko.
- Interior Display : memajang barang-barang, gambar-gambar, kartu harga, poster di dalam toko.
Macam-macamnya :
CONTOH GAMBAR OPEN INTERIOR DISPLAY :
- Open Display : Barang-barang di pajang pada suatu tempat terbuka sehingga dapat dihampiri dan dipegang, dilihat, serta di teliti oleh calon pembeli tanpa bantuan pelayan. Misal : self display, island display (barang diletakkan diatas lantai dan ditata dengan baik sehingga menyerupai pulau-pulau).
CONTOH GAMBAR CLOSED INTERIOR DISPLAY:
- Closed Display :Barang dipajang dalam suasana tertutup. Barang tidak dihampiri dan dipegang atau diteliti calon pembeli, kecuali atas bantuan pelayan, bertujuan untuk melindungi produk. Misal: emas (rawan hilang), kue (rawan rusak).
CONTOH GAMBAR ARCHITECTURAL DISPLAY:
- Architectural Display : Memperlihatkan barang-barang dalam penggunaannya (ditumjukkan secara realistis).
- Exterior Display :Penataan yang dilaksanakan dengan memajang barang-barang di luar toko. Misal : pada waktu mengadakan obral dan pasar malam.
Fungsinya:
- Memperkenalkan suatu produk secara cepat dan ekonomis.
- Membantu para produsen menyalurkan barang-barangnya dengan cepat dan ekonomis.
- Membantu mengkoordinasikan advertising dan merchandising.
- Menyebabakan adanya kontinuitas skema dan tema warna dari pembungkkus
- Membangun hubungan yang baik dengan masyarakat. Misal : pada hari raya, ulang tahun.
https://tehpoci252118.blogspot.com/2021/10/toko-online.html
BalasHapus